Berita Antara Media Terdepan dan Terpercaya
Beritaantara.com, Malang- Kecamatan singosari dan karangploso telah dilanda Bencana alam Angin Puting Beliung pada hari Minggu (16/08/2020).
Kejadian tersebut bermula saat terjadi hujan deras disertai angin kencang sekitar pukul 16.00 WIB hingga menjelang petang, sehingga memporak-porandakan puluhan rumah di dua kecamatan ini.
Bagyo Setiono selaku sekertaris badan penanggulangan bencana daerah( BPBD) kabupaten Malang, juga mengungkapkan terdapat puluhan rumah rusak di dua kecamatan tersebut, Karangploso rumah 17. Dua rusak sedang, satu tegangan tinggi, satu tegangan menengah patah. Sehingga menyebabkan listrik sebagian padam, sedang dibetulkan.
Sedangkan untuk di wilayah Kecamatan Singosari terdapat 85 rumah warga di Desa Langlang, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang yang mengalami rusak ringan.
Hingga malam ini, berdasarkan data yang dihimpun oleh BPBD beserta Muspika (Musyawarah Pimpinan Kecamatan) di Singosari dan Lawang tidak terdapat korban jiwa atau meninggal dunia dalam bencana alam ini.
Untuk penanganan fase pascabencana, BPBD Kabupaten Malang bersama Muspika setempat melakukan pembenahan sementara rumah-rumah masyarakat yang telah terdampak bencana alam angin puting beliung.
“Nggak ada yang diungsikan. Rumah yang bolong-bolong kita kasih terpal, bantuan kita kirim besok yang jelas untuk makan hari ini bisa dari tetangganya untuk malam ini,” jelasnya
Bagyo mengatakan bahwa di lingkungan masyarakat yang terdampak bencana, para warga saling membantu dengan memasok makanan dan juga melakukan pembenahan rumah sementara dengan bantuan gabungan petugas yang melakukan evakuasi. “Bantuan antar warga istimewa mengalir sangat deras,” ungkapnya.
Sementara itu, untuk bantuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang Bagyo menyampaikan bahwa akan dilakukan distribusi bantuan mulai besok Senin (17/8/2020). Hal ini juga bertepatan dengan hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-75 tahun. “Ya (bantuan) sembako, kemudian makanan siap saji. Paket Family Kids kemudian bantuan material terpal dan lain-lain,”tegasnya.
Sebagai informasi, bahwa kejadian bencana alam angin puting beliung disertai hujan deras dan lebat terjadi di Kecamatan Singosari dan Kecamatan Karangploso yang sempat membuat takut dan resah masyarakat.
Karena sampai tembok rumah warga ada yang ambrol dan juga atap rumah yang berupa seng ikut terangkat terbawa oleh hujan deras dan lebat yang disertai angin kencang. (DANI)
