Malang,BeritaAntara.com – Perumda Tirta Kanjuruhan genap berusia 42 tahun pada tahun 2023 ini. Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke- 42 ini, direksi Perumda Tirta Kanjuruhan menggelar beberapa rangkaian kegiatan yang diperuntukkan bagi masyarakat umum dan pegawai.
Beberapa kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk untuk mengakomodasi beberapa minat dan kreativitas masyarakat serta pegawai. Dengan ragam kegiatan berlatar belakang kreativitas hingga olah raga.
Dari informasi yang diterima awak media, ada sejumlah kegiatan yang digelar dalam memperingati HUT ke-42 Perumda Tirta Kanjuruhan. Berikut sejumlah rangkaian kegiatan yang dilakukan
1. Lomba Kebersihan Kantor di Lingkungan Perumda Tirta Kanjuruhan, yang penilaiannya dilaksanakan mulai tanggal 22 – 26 Mei 2023. Penilaian dilaksanakan oleh Tim Juri Independent, pada 27 kantor Unit Pelayanan dan 10 ruang Bagian di Kantor Pusat.
2. Lomba Video Pendek Perumda Tirta Kanjuruhan 2023. Lomba ini diperuntukkan bagi masyarakat umum. Dengan durasi video yang telah ditentukan, dan kesesuaian dengan tema dan kemampuan untuk berkreasi secara audio visual, akan dipilih 3 video terbaik. Dengan durasi pendaftaran dan pengiriman karya video mulai tanggal 15 – 30 Mei 2023. Dan pemenang akan diumumkan pada acara puncak HUT Ke 42 Perumda Tirta Kanjuruhan.
3. Gowes Tahes 42 Tahun Perumda Tirta Kanjuruhan. Kegiatan Gowes Tahes ini diikuti oleh Tim Gowes tukang ledeng se Jawa Timur, Tim Gowes OPD dan Kecamatan serta masyarakat Malang Raya. Dengan estimasi peserta lebih dari 2.000, giat ini diberangkatkan secara langsung oleh Bapak Bupati Malang pada hari Minggu tanggal 28 Mei 2023, dan berjalan dengan aman tertib dan meriah. di halaman Pendopo Kabupaten Malang di Jl. Panji Kepanjen dan Bapak Sekretaris Salah satu daya tarik dari giat ini adalah tersedianya ratusan hadiah doorprize, dan dengan hadiah utama berupa 3 sepeda motor.
4. Ziarah Kubur ke makam para Direksi Purna Tugas. Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan untuk terus mengenang pada pendahulu tukang ledeng, yang turut berkontribusi bagi kemajuan dan perembangan Perumda Tirta Kanjuruhan saat ini. Makam yang dikunjungi secara rutin ini berada di Kota Jember, Pasuruan dan Malang Raya.
5. Khotmil Qur’an, Istighotsah dan doa bersama. Kegiatan ini merupakan ungkapan rasa syukur dan rangkaian permohonan pertolongan dan harapan untuk kehidupan yang lebih baik, dalam hal ini bagi kemajuan dan kesuksesan pengelolaan perusahaan, menyampaikan doa bagi para arwah tukang ledeng yang telah mendahului.
6. Upacara Bendera Hari Ulang Tahun ke 42 Perumda Tirta Kanjuruhan, dengan Inspektur Upacara Bupati Malang. Upacara diikuti oleh ± 300 perwakilan pegawai, Direksi, jajaran pejabat struktural dan istri, serta hadir mendampingi Bapak Bupati Malang, adalah Sekretaris Daerah selaku Ketua Dewan Pengawas Perumda Tirta Kakil Bupati, Asisten Perekeonomian dan Pembangunan sebagai anggota Dewan Pengawas, da Kabag. Perekonomian Setda. Dan pada upacara ini diperdengarkan untuk pertama kalinya lagu Mars Perumda Tirta Kanjuruhan.
7. Tasyakuran Hari Jadi Perumda Tirta Kanjuruhan Tahun 2023. Kegiatan Tasyakuran Hari Jadi Ke- 42 Perumda Tirta Kanjuruhan, diawali kehadiran Bapak Bupati Malang yang menyerahkan Santunan anak yatim piatu kepada anak-anak yang diasuh pada Panti Asuhan An-Nur di Jalan Raya Barat Pasar Tajinan No 28, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang.
Pada acara ini Direktur Utama Perumda Tirta Kanjuruhan menyampaikan rangkaian kegiatan dalam rangka HUT Ke 42 Perumda Tirta Kanjuruhan. Selanjutnya Bupati Malang HM Sanusi menyampaikan rasa syukur atas raihan kinerja dan pertumbuhan serta perkembangan Perumda Tirta Kanjuruhan, khususnya bagi masyarakat dan peningkatan PAD bagi Pemerintah Daerah.
Bupati Malang HM Sanusi yang hadir pada resepsi puncak perayaan HUT Perumda Tirta Kanjuruhan dengan tema ‘Dengan Semangat Hari Jadi ke 42 Perumda Tirta Kanjuruhan, Kita Raih Kinerja Tinggi Untuk Wujudkan Air Minum Layak dan Aman’ berharap ada peningkatan prestasi dari perusahaan air milik Pemkab Malang tersebut. Tercatat ada empat pesan yang disampaikan Bupati Malang asli Kecamatan Gondanglegi tersebut.
“Prestasi berada di puncak harus dipertahankan, yang paling utama adalah memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Kedua menjaga debit air jangan sampai menurun, dengan cara melakukan reboisasi atau penanaman pohon di sekitar sumber,” kata Sanusi.
“Ketiga menjaga kebocoran air di setiap saluran agar bisa menekan kehilangan air sehingga bisa dilakukan efisiensi. Keempat ada pengembangan untuk mencukupi daerah yang kekurangan air seperti di Malang Selatan. Itu sudah mulai dikerjakan,” imbuh Sanusi, Sabtu (3/6/2023).
Terpisah, Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Kanjuruhan Samsul Hadi mengaku masih banyak pekerjaan rumah yang harus diembannya. Terutama pada program prioritas yang diusung Pemkab Malang.
“Masih banyak PR bagi Perumda Tirta Kanjuruhan. Prioritas pengembangan ada di Malang Selatan, jadi memang 6 kecamatan saat musim kemarau sering terjadi kekeringan. Dan ini sudah kami mulai di Kecamatan Gedangan dan Kecamatan Sumbermanjing Wetan,” ungkap Samsul.
Sementara pada akhir tahun nanti, Samsul menjelaskan bahwa pihaknya akan mulai pembangunan di Sumber Jeruk yang ada di Kecamatan Gondanglegi. Sumber air tersebut nantinya akan dibawa ke Kecamatan Bantur, Pagak, Kalipare dan Donomulyo.
“Harapannya dalam dua tahun ini semua sudah bisa terealisasi, dan tidak ada lagi masyarakat yang kekurangan air bersih. Itu memang sudah menjadi program prioritas dari Pemkab Malang,” tutur Samsul.
(Yan/Putra | Ipitd)