Berita Antara Media Terdepan dan Terpercaya
Malang,BeritaAntara.com – Tim sepakbola Junior GAMA FA akan terus berjuang mengamankan satu tiket untuk tetap maju ke grand final even yang sangat bergengsi di jawa rimur dan jawa tengan untuk anak usia 10-12thn Namun, perjuangan itu dipastikan tak mudah, sebab anak asuh bpk Miswandi tersebut berhadapan dengan lawan yang cukup tangguh dari seluruh jawa timur dan jawa tengah yang di laksanakan pada dua hari berturut turut yaitu pada hari sabtu dan minggu 16-17 oktober 2021.
Bagi Miswandi apa bila anak didiknya mampu memenangkan pertandingan tersebut, selain sudah pasti mengantongi berbagai piagam dan tropi mereka juga berhasil menciptakan sejarah. Setidaknya bisa membuat nama harum Team dan juga para official.
Pertandingan ini dipastikan berlangsung alot. Sebab anak asuh dari bpk Miswandi sangat ingin menginjakkan kaki di partai puncak. Sekaligus pembuktian bahwa Gama Fa tak salah disebut sebagai unggulan, sekaligus calon juara.
Meski demikian, iswanto selaku pelatih dari Gama superkit tak ingin melepas kesempatan berharga menciptakan sejarah. Motivasi ganda ada di pihak Gama Fa. Aroma balas dendam cukup terasa dari beberapa team yang berasal jawa timur khususnya yang perna di kalahkan atau si bantai dalam pertandingan di lapang oleh Gama Fa.
Selama mengarungi babak penyisihan grup, Team Gama Fa tampil cukup digdaya, tanpa sekalipun kehilangan poin. produktivitas Gama fa cukup memukau. Dari beberapa laga Gama Fa hampir bisa memenangkan pertandingan dan dapat menjuarai di setiap even yang di ikutinya.
Statistik mentereng, serta seting menang saat berlaga di lapangan mebuat kubu Gama Fa sangat optimistis mampu menguburkan mimpi para pesaingnya, yang berambisi lolos ke partai puncak. Namun, Gama Fa mengaku harus tetap mewaspadai dan tidak boleh meremehkan strategi lawan Hal ini sebagaimana disampaikan oleh pelatih Gama
“Saya tidak takut dengan kekuatan team lawan.meskipun pelatih lawan sudah. Jadi pelatih cerdas dan cerdik.itu semua Bukan jaminan,” katanya, sabtu 16/10/2021.
Saat disinggung, soal kebugaran dan stamina para anak didiknya dengan jadwal yang padat, ia menjawab singkat. Katanya, tidak ada masalah dan itu urusan dirinya.
“Pokoknya anak-anak harus berjuang. (Beberapa pemain inti) memang saya simpan untuk semifinal. Nanti sudah full time. Jadi saya gak nyoba-nyoba,” pungkas miswandi
miswandi mengungkapkan, pentingnya menjaga jarak antar lini, depan, tengah dan belakang. Hal tersebut sangat berpengaruh, karena lawan yang dihadapi adalah tim yang menurutnya, adalah salah satu tim terbaik yang ada di jawq timur dan jawa tengah.Antar lini tak boleh longgar. Sebab pemain Gama Fa semua yang bagus, baik pada saat bertahan maupun menyerang.
Sementara itu, Gama Fa juga sudah siap menghadapi team dari seluruh Jatim. Sejumlah persiapan sudah dimatangkan. Besutan Miswandi dan iswanto ini sedikit diuntungkan untuk kebugaran. Pasalnya, mereka sempat istirahat beberapa hari, setelah laga terakhir di gobdang legi malang dan berhasil juara 1&3 . Dari persiapan yang ada, aspek mental mendapatkan perhatian serius.
“Kami sudah mempersiapkan semua aspek. Tapi yang menjadi penekanan saya, aspek mental. Karena ini pertandingan penting. Saya berharap, mereka bisa memperlihatkan mental yang tangguh. Mental-mental para pejuang, yang tidak mau kalah sejengkal pun di lapangan ketika kami kehilangan bola,” kata Iswanto kepada BeritaAntara.com, sabtu (16/10).
saat di singgung masalah lawan main dari Gama Fa iswanto dan miswandi mengungkapkan hal yang sama
“Mereka kemampuannya cukup merata, kedalam skuadnya juga cukup baik. Kami harus benar-benar disiplin dalam bertahan. Pada saat kehilangan bola, kami tidak boleh memberikan mereka ruang, yang bisa memberikan kesempatan mereka untuk mengeluarkan kreatifitasnya,” ujarnya
“Ini kesempatan bagus bagi pemain, untuk minimal memperlihatkan kemampuan mereka, kalah menang itu bukan menjadi penghalang bagi kami untuk mencoba mengalahkan mereka di pertandingan yang sangat bergengsi ini ” tegas miswandi
(putra – Nadya)
