Beritaantara.com, Banyuwangi : Berbagaicara dilakukan para guru untuk bisa memberikan pelajaran kepada siswa siswinya. Mayoritas saat ini pembelajaran di sekolah – sekolah menggunakan metode daring atau dengan metode online.
Jambewangi adalah salah satu dusun yang terletak di kecamatan sempu kabupaten banyuwangi, merupakan salah satu desa yang cukup jauh dari perkotaan.
Dalam kondisi keterbatasan dan sulit sinyal, proses belajar mengajar di tengah pandemi ini cukup membuat guru di dusun ini harus memutar otak agar murid – muridnya tetap mendapatkan pelajaran mata sekolah. selain itu juga tidak semua murid memiliki ponsel, para gurupun melakukan pembelajaran secara kelompok dengan mendatangi siswa – siswinya ke rumah – rumah.
Zaenal arifin adalah salah satu guru di SDN 2 jambewangi yang juga kerap mendatangi rumah siswa siswinya untuk belajar berkelompok.
” karena kondisi pandemi saat ini, maka harus ada pendampingan secara berkelompok pada siswa secara langsung, maka guru harus melakukan kunjungan ke rumah siswa. Setelah berkumpul empat hingga delapan siswa yang tinggal satu dukuh, kemudian guru datang ke tempat yang telah di sepakati untuk melakukan kegiatan belajar mengajar,” ujar salah satu guru yang mengajar ilmu pendidikan agama ini.
Protokol kesehatan seperti masker dan pengukur suhu hingga menjaga kebersihan, menjadi prioritas utama dalam kegiatan berkelompok di sekolah ini.
” senang bisa bertemu teman dan guru, setelah sekian lama belajar dirumah saja” ucap salah satu siswa SDN 2 jambewangi.
Sebelum pelajaran dan tatap muka, guru mengecek suhu badan para siswa – siswi terlebih dahulu. Jika suhu 37 ke atas maka disarankan siswa untuk istirahat di rumah, dan tidak mengikuti kegiatan belajar berkelompok terlebih dahulu.
Harapan para guru di sekolah dusun Jambewangi ini, semoga anak – anak tetap semangat mengikuti kegiatan belajar mengajar, yang sudah menjadi hak mereka untuk mendapat pendidikan yang baik, dan tentunya tetap nyaman dan sehat di tengah pandemi virus Covid-19, serta para guru yang yang menjadi tenaga pengajar selalu diberikan kesehatan mengingat guru harus bekerja ekstra dalam memberikan pelajaran pada muridnya di tengah pandemi ini ( Nadya/Dani )