Malang,BeritaAntara.Com– Closing ceremony Porprov IX Jatim 2025 berlangsung meriah di dalam Stadion Kanjuruhan Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang, Sabtu (5/7) malam. Separuh tribun Stadion Kanjuruhan dipadati penonton menyaksikan berbagai hiburan dan atraksi.
Setiap penampilan disambut sorak sorai oleh penonton sejak sore hingga malam. Closing ceremony diawali dengan penampilan band Arcapada. Kemudian disusul pemutaran video promosi wisata dan hasil bumi Kabupaten Malang.
Setelah itu, penonton digoyang dengan penampilan penyanyi dangdut Tasya Rosmala. Tasya juga membawakan lagu jingle Porprov Jatim yang diciptakan Gubenur Jatim Khofifah Indar parawansa lalu dilanjutkan dengan pertunjukkan senam jantung, dan atraksi polisi cilik.
Kemudian disusul dengan beragam pertunjukkan kesenian, termasuk 3.000 tari bapang memenuhi lapangan hijau Stadion Kanjuruhan tampil memukau disaksikan ribuan pasang mata.
Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak menyampaikan, apresiasinya bagi seluruh pihak yang terlibat pada Poprov IX Jatim 2025 sehingga dapat berjalan dan terselesaikan dengan baik, termasuk kepada kepala tiga daerah Malang Raya sebagai tuan rumah.
“Kita telah menutup Porprov IX Jatim 2025 tentunya secara umum dan keseluruhan berjalan dengan baik,” kata Emil.
Ia juga mengapresiasi hiburan maupun pertunjukkan pada closing ceremony, termasuk pertunjukkan tari kolosal. Hal ini, lanjut Emil, sebagai wujud bangga dan menghormati warga Jatim dan atlet-atlet yang telah bertanding.
“Semoga seluruh atlet yang bertanding meraih prestasi yang lebih baik lagi dan menyumbang medali di nasional dan internasional. Semangat dan optimis harus kita miliki,” pungkas Emil.
Bupati Malang HM Sanusi menyampaikan, sebagai tuan rumah berterima kasih kepada kontingen cabor dari kota kabupaten Se-Jatim yang telah datang ke Malang sehingga, dapat mengembangkan perekonomian di Malang Raya, khususnya Kabupaten Malang.
“Atas nama pemerintah Kabupaten Malang mohon maaf bila penyambutan ada yang kurang berkenan,” tandasnya.
Atmosfer closing ceremony semakin meriah saat kembang api mengudara berwarna-warni di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang.
Ketum KONI Jatim Muhammad Nabil menyampaikan agar para atlet untuk terus berlatih untuk dapat berprestasi di kancah nasional maupun internasional.
“Selamat kepada atlet berprestasi. Bagi yang belum terus berlatih dan berjuang,” ujarnya seraya menyampaikan, Porprov X Jatim 2027 di Kota Surabaya.
Nabil menambahkan bahwa pada perolehan medali emas pada Porprov 2025 ini diraih secara merata oleh kontingen kabupaten kota se-Jatim.
“Peroleh medali emas tidak didominasi oleh satu atau dua kota kabupaten, tapi merata dapat emas,” katanya.
Pada prosesi penutupan tersebut sudah dihadiri para pejabat penting. Diantaranya Wagub Jatim Emil Dardak, Ketua Koni Jatim M Nabil Bupati Malang Sanusi, Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo Pambudi Sukarno dan sejumlah pejabat lainnya
Penutupan ditandai dengan penurunan bendera Koni Jatim, pemadaman Api Porprov, hingga penyerahan piala bergilir dan bendera pataka ke tuan rumah berikutnya Kota Surabaya.
(Yan/Putra)